Rabu, 20 Februari 2013

Spontaneous Human Combustion ,Manusia yang tebakar secara tiba-tiba !!


Sebelum saya langsung kepada inti pembicaraan, pernahkah Anda mendengar tentang kejadian Spontaneous Human Combustion  ? Kejadian ini bisa terbilang Aneh. Karena, manusia dapat terbakar dengan sendirinya. Jadi, bila kalian semua merasa bertanya-tanya tentang fenomena ini mari kita bahas lebih lanjut.
 
Spontaneous Human Combustion (Manusia yang tebakar secara tiba-tiba) adalah kejadian dimana manusia terbakar sendiri tanpa pemicu yang jelas. Kasus yang terbilang aneh ini ternyata sudah terjadi sejak tahun 1600-an.

Kasus Spontaneous Human Combastion ini sudah pernah terjadi hingga 350 kasus.
Fenomena SHC pertama kali diketahui secara luas oleh publik dari seorang ahli anatomi Denmark bernama Thomas Bartholin. Pada tahun 1663, ia menceritakan bagaimana seorang wanita di Paris ditemukan telah menjadi abu dan asap di atas tempat tidurnya. Anehnya, matras jerami tempat ia berbaring sama sekali tidak gosong. Pada tahun 1673, fenomena ini mulai mendapat perhatian cukup besar ketika seorang Perancis bernama Jonas Dupont mempublikasikan kasus-kasus SHC yang berhasil dikumpulkannya dalam sebuah buku yang berjudul "De Incendiis Corporis Humani Spontaneis".


Contoh kasus yang terkenal dari fenomena SHC ini adalah kasus Dr. John Bentley .
Ini adalah sisa dari tubuh Dr. John Bentley  yang meninggal akbitan SHC di Penssylvania pada tahun 1966. Titik di mana tubuhnya terbaring memang ikut terbakar, tetapi ruangan di sekitarnya sama sekali tidak terbakar dan bahkan tidak ditemukan jejak hitam atau hangus sama sekali. Para ahli mengatakan bahwa korban terbakar dan hangus hanya dalam beberapa detik. Jelas dibutuhkan api yang sangat besar untuk membakar korban sehingga tulang-tulangnya menjadi abu. Yang tersisa dari korban hanyalah sepotong kakinya saja. Itu yang membuat identitas korban dapat diketahui.

Setelah diteliti, ternyata situasi korban yang terkena SHC itu bermacam-macam. Tapi, kebanyakan memiliki situasi yang sama ! Ciri-ciri situasi tersebut adalah sebagai berikut :
1. Hampir 80% korban SHC adalah wanita
2. Mayoritas, korban yang terkena SHC adalah peminum dan yang terkena obesitas
3. Korban adalah orang yang penyendiri
4. Hampir semua tubuh korban hangus, tetapi tempat disekitar korban tidak tersentuh api sama sekali

Setelah ratusan kejadian SHC, banyak yang menjelaskan penyebab dari SHC tersebut sperti
1.      Beberapa korban adalah pecandu alkohol, pada tingkat tertentu, alkohol dalam darah dapat memicu munculnya api.
2.      Benda yang mudah terbakar seperti baju yang dipakai korban telah memicu munculnya listrik statis, dan listrik statis dapat menyebabkan timbulnya api.
3.      Rokok sering menjadi penyebab kebakaran.
4.      setiap tubuh manusia mengandung listrik dan didalam usus manusia terdapat gas metana yang dapat memicu timbulnya api.

Walaupun banyak teori yang sudah dijabarkan oleh para peneliti , itu belum cukup membuktikan bahwa itulah faktor yang pasti  menyebabkan fenomena SHC. Jadi, hingga saat inipun SHC masih fenomena yang misterius.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar