Penemu konsep sikat gigi modern seperti yang kita gunakan saat ini adalah seorang narapidana Inggris bernama William Addis. Dengan menggunakan sebuah tulang yang dilubangi kecil - kecil, kemudian diisi dengan bulu binatang yang didapat dari penjaga penjaranya. Agar tidak lepas, bulu - bulu tersebut dilem menjadi satu.
Hingga tahun 1930-an, orang-orang masih menggunakan tulang dan bulu binatang sebagai bahan utama sikat gigi. Sayangnya, bulu-bulu binatang tidak efisien dan higienis. Tidak jarang bulu-bulu tersebut berguguran pada saat orang menyikat gigi.
Sebagai pengganti tulang dan bulu, pada tahun 1938, sebuah perusahaan Amerika bernama Du Pont memproduksi sikat gigi berbulu nilon untuk pertama kalinya. Sekarang, kita bisa menemukan sikat gigi dengan berbagai bentuk dan ukuran. Bahkan sikat gigi elektronik yang memanfaatkan tenaga baterai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar